Rudi,A.Ma.Pd

Minggu, 30 Agustus 2020

Kelas IV Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 3

 RANGKUMAN MATERI KELAS 4 SD

TEMA 1 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 3

Pembelajaran 3 Tema 1 Subtema 2 Kebersamaan Dalam Keberagaman

Bekerja sama bisa dilakukan kapan saja. Saat kita bermain pun kita bisa bekerja sama. Tahukah kamu, bahwa kita dapat belajar bekerja sama dari permainan tradisional? Ayo, kita pelajari bersama!

Ayo Mencoba
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan tubuh yang segar yaitu dengan melakukan permainan tradisional seperti “Terompah Panjang (Bakiak)”. Dan salah satu manfaat dari permainan ini adalah membuat tubuh jadi lebih segar. Untuk mendapatkan tubuh yang segar, dalam permainan ini mengutamakan kerja sama atau kekompakan dari setiap kelompok.

Salah satu permainan tradisional Indonesia yang sangat menarik adalah permainan bakiak. Permainan ini berasal dari Sumatera Barat. Bakiak, atau biasa disebut Terompa Bakuak di Sumatera Barat merupakan permainan yang membutuhkan kekompakkan. Bakiak adalah sejenis sandal yang telapaknya terbuat dari kayu yang ringan dengan pengikat kaki terbuat dari ban bekas yang dipaku dikedua sisinya.



Keterampilan lokomotor yang akan dilatih dalam permainan Bakiak adalah Jalan. Siswa diharapkan berjalan dengan sikap tubuh tegak serta mengayunkan kaki dengan tegas dan bertenaga.. Bakiak dapat dibuat sendiri menggunakan potongan kayu sebagai alas dan lembaran karet dari ban dalam bekas sebagai penahan/penjempit telapak/jarijari kaki. Panjang kayu bervariasi tergantung pada jumlah pemain.

Jumlah pemain Bakiak paling sedikit 3 hingga 10 pemain. Karena semakin banyak anggota yang memainkan sepasang Bakiak, maka tingkat kesulitan akan semakin tinggi dan memerlukan kerjasama dan kekompakan yang semakin tinggi pula. Sebelum melakukan permainan bakiak, kamu harus memperhatikan hal berikut.

  1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 3 orang.
  2. Masukkan masing-masing kaki ke dalam tali bakiak.
  3. Anggota ke dua memegang bahu anggota di depannya. Anggota ke tiga memegang bahu anggota di depannya.
  4. Anggota paling depan memberi tanda kapan berjalan dan kapan berhenti.
  5. Diskusikan kaki mana yang akan diangkat terlebih dahulu, kaki kanan atau kaki kiri.
  6. Untuk menjaga kekompakkan, semua anggota bisa berteriak saat berjalan: kiri, kanan, kiri,...
  7. Cobalah berkali-kali permainan ini dengan kelompokmu sampai terasa gerakan yang semakin baik dan kompak.
  8. Kelompok yang pertama mencapai garis akhir adalah pemenangnya. Setelah bermain bakiak, diskusikanlah hal berikut dengan teman kelompokmu.

Setelah bermain bakiak, diskusikanlah hal berikut dengan teman kelompokmu.

  1. Apakah kelompokmu berhasil mencapai tujuan tepat waktu? Mengapa? Kami berhasil mencapai tujuan tepat waktu karena kami bekerjasama dengan baik.
  2. Bagaimana pengaruh gerak yang dilakukan setiap anggota kelompok terhadap pencapaian tujuan dalam permainan? Gerak yang dilakukan oleh anggota kelompok mendukung gerak dalam kelompok.
  3. Apa kesulitan yang kamu hadapi saat bermain bakiak? Kesulitan yang dihadapi adalah memadukan gerak kelompok agar dapat bergerak secara bersamaan.
  4. Bagaimana sikapmu terhadap teman satu kelompok saat bermain bakiak? Terhadap teman satu kelompok kami saling menghargai karena kemampuan masing-masing anggota kelompok berbeda.

Dalam kelompok terdiri dari beberapa anggota yang memiliki kemampuan beragam. Namun hal tersebut tidak menghalangi kita untuk tetap bekerja sama. Saling menghargai perbedaan dalam bekerja sama akan membantu tim mencapai tujuan.

Ayo Berlatih
Saat bermain bakiak, kamu tentunya harus mendengarkan peluit yang ditiupkan guru dan aba-aba temanmu. Kegiatan tersebut tentunya membutuhkan pendengaran yang baik. Masih ingatkah kamu tentang pentingnya indra pendengar? Ayo, kita mengingatnya kembali. Bekerjalah dalam kelompok. Buat peta pikiran tentang indra pendengar dan sajikan di depan kelas.


Nah, sekarang kamu akan melakukan percobaan tentang sumber bunyi seperti pembelajaran sebelumnya. Namun kali ini kamu harus mencari alat sendiri dan mencoba membunyikannya. Kamu bisa mencari berbagai peralatan seperti kertas, kayu, dan sebagainya. Lakukanlah permainan bunyi bersama dengan teman kelompokmu. Secara bergantian kamu bisa menebak sumber bunyi yang dibunyikan temanmu.

  1. Ambilah berbagai macam benda.
  2. Kamu dan beberapa temanmu bersembunyi di tempat berbeda sambil memegang benda.
  3. Secara bergantian bunyikan benda. Minta temanmu menebak siapa pemegang benda.
  4. Bergantianlah dengan temanmu untuk menebak sumber bunyi

Nama Percobaan

:

Benda Bergetar Sebagai Sumber Bunyi

Tujuan Percobaan

:

Menjelaskan penyebab timbulnya bunyi dan cara perambatan bunyi

Alat-alat

:

Ember
Kaleng biskuit
Botol minuman

Langkah Kerja

:

  1. Ambilah berbagai macam benda.
  2. Kamu dan beberapa temanmu bersembunyi di tempat berbeda sambil memegang benda.
  3. Secara bergantian bunyikan benda. Minta temanmu menebak siapa pemegang benda.
  4. Bergantianlah dengan temanmu untuk menebak sumber bunyi

Hasil Percobaan

;

Telinga merupakan indera untuk mendengar. Kemampuan setiap orang untuk mendengar suara/bunyi bervariasi atau tidak sama satu dengan yang lain. Setelah dilakukan percobaan siswa dapat menebak asal suara, namun juga beberapa kali salah menenbak asal suara.

Kesimpulan

:

Kemampuan telinga manusia untuk mendengar bunyi sangat terbatas. Telinga manusia normal umumnya hanya dapat mendengar bunyi dengan frekuensi natara 20-20.000 Hz

Ayo Membaca
Di pembelajaran sebelumnya, kamu sudah membaca cerita tentang Tong Sampah Gotong Royong.
Bacalah sekali lagi cerita tersebut dan tulislah gagasan pokok dan gagasan pendukungnya. Gunakan diagram-diagram berikut.

No.

Paraggraf

Gagasan Utama

Gagasan Pendukung

1.

Paragraf 1

Warga berkumpul di lapangan

Peralatan yang dibawa warga

2.

Paragraf 2

Warga bergotong royong

Mereka saling membantu. 

3.

Paragraf 3

Tong sampah siap dihias

Membuat pola hiasan

4.

Paragraf 4

Tempat sampah  hasil karya warga

Keranjang sampah yang cantik

 

0 komentar:

Posting Komentar