RANGKUMAN TEMA PEMBELAJARAN 2
Kelas IV Tema 2 Subtema 3 Energi Alternatif
Penggunaan energi alternatif bertujuan mengurangi
penggunaan energi dari fosil, seperti minyak bumi. Mengapa? Karena butuh waktu
bertahun-tahun untuk proses pembentukan minyak bumi. Selain itu, energi
alternatif juga mengurangi kerusakan lingkungan. Pencemaran asap karena sisa
pembakaran minyak bumi menyebar ke udara dan menyebabkan pemanasan global.
Salah satu cara paling bijak yang bisa kita lakukan adalah berhemat energi.
Ayo Berdiskusi
Ayo, Hemat Energi!
Hari ini, Udin dan teman-teman belajar mengenai energi minyak bumi. Di awal
pelajaran, Pak Burhan menyajikan sebuah gambar mengenai proses pembentukan
minyak bumi. Ternyata, butuh waktu yang sangat ... sangat ... sangat panjang. Jutaan
tahun! Wah, pantas saja Udin sering mendengar anjuran “Hemat Energi” di
mana-mana. Ketika berjalan pulang dari sekolah, Udin, Lani, Edo, dan Siti
berbincang- bincang mengenai menghemat energi. Mereka berpikir, seharusnya ada
yang bisa mereka lakukan untuk mengajak warga di Kampung Babakan untuk
melakukan penghematan energi. Listrik, bahan bakar kendaraan, dan air adalah
sumber daya yang dikonsumsi oleh warga desa sehari-hari.
Edo ingat, hampir sepanjang hari televisi di rumahnya selalu menyala. Ada, atau
tidak ada yang menonton! Seperti sudah menjadi kebiasaan saja untuk langsung
menyalakan televisi di pagi hari. Bahkan, ketika Edo ke sekolah, ayah kerja,
dan ibunya memasak di dapur, televisi masih menyala tanpa penonton. Nah, itu
satu hal yang bisa Edo lakukan. Mengingatkan anggota rumahnya untuk menghemat
penggunaan listrik. Memang, memperoleh aliran listrik adalah salah satu hak
masyarakat. Tetapi perlu diingat, bahwa kewajiban pemakai listrik bukan hanya
membayar tagihan, tetapi juga harus menghemat pemakaian!
Lani juga ingat. Ibunya selalu mengendarai motor untuk urusan apapun. Bahkan
belanja ke warung Mpok Minah di ujung kampung pun, ibu mengendarai motor. Lani
menyadari, ia harus mengingatkan ibu untuk menggunakan kendaraan seperlunya.
Ibu perlu menghemat bahan bakar motor. Untuk jarak yang dekat, lebih baik
berjalan kaki atau naik sepeda. Lebih hemat, lebih murah, dan lebih sehat!
Hmm,.. Udin dan Siti jadi berpikir keras. Pasti ada yang bisa mereka lakukan
untuk mengajak keluarga dan warga sekitar menghemat energi. Walaupun masih
anak-anak, mereka pun menggunakan hak mereka sebagai pemakai energi. Jadi,
mereka pun mempunyai kewajiban untuk melakukan penghematan. Akan lebih baik
lagi jika mereka bisa menjadi pengingat warga.
Ayo, hemat Energi!
Berdasarkan teks di atas analisis pertanyaan berikut.
1. Mengapa kita perlu menghemat energi? Energi yang ada di alam jumlahnya
sangat terbatas, jika tidak digunakan dengan bijak maka energi tersebut akan
habis. Sumber energi yang tersisa bisa kita manfaatkan lagi di kemudian hari,
terutama pada SDA yang tidak dapat diperbarui. bahkan hingga anak cucu kita
bisa merasakan sumber energi yang ada di bumi.
2. Tindakan-tindakan apa yang sudah dilakukan untuk menghemat energi. Untuk
menghemat energi dapat dilakukan dengan cara menggunakan kendaraan seperlunya
saja, menghemat penggunaan listrik, mematikan tv jika tidak ditonton,
3. Tindakan-tindakan yang belum menunjukkan menghemat energi. Sepanjang hari tv
di rumah edo selalu menyala padahal tidak ditonton, setiap hari ibu Lani
menggunakan motor untuk urusan apapun.
4. Hal baik apa yang bisa kamu pelajari dari cerita di atas. Hal baik yang
dapat kita pelajari dari bacaan di atas adalah kita harus dibiasakan menghemat
energi sejak dini. Hemat energi berarti menjaga kelangsungan hidup generasi
mendatang.
Ya, selalu berhemat energi juga cara yang paling bijak untuk mengurangi
kerusakan lingkungan. Sebagai bagian dari masyarakat itu adalah kewajiban kita.
Hal-hal apa saja yang sudah kamu dilakukan untuk menghemat energi?
- Gunakan Air secukupnya. Dalam kehidupan air
adalah sumber energi yang sangat dibutuhkan oleh semua orang, maka
gunakanlah air dengan abik serta secukupnya. Misalnya biasakan menggunakan
air saat mandi atau pun aktifitas yang menggunakan air secara wajar jangan
menghambur-hamburkan nya.
- Matikan pompa air. Kebanyakan orang jarang
mengontrol bak mandi atau pun tempat air lainnya sat pengisian air, kini
biasakan selalu mematikan mesin air bila bak mandi atau tempat penyimpanan
air yang lainnya telah terisi penuh.
- Matikan peralatan listrik bila tidak digunakan.
Mematikan peralatan listrik di rumah bila tidak kita gunakan, adalah salah
satu cara menghemat energi.
- Gunakan peralatan rumah tangga yang hemat energi.
Pilihlah peralatan rumah tangga saat anda membelinya yang hemat akan
energi.
- Gunakan kendaraan secara bersama-sama. Saat anda
kendaraan dalam melakukan kegiatan sehari-hari gunakan secara
bersama-sama, misalnya saat anda akan pergi kerja berangkat lah lebih pagi
serta antarkan anak-anak anda ke sekolah terlebih dahulu.
- Kurangi penggunaan kendaraan. Jika kegiatan
sehari-hari anda memiliki jarak tempuh yang tidak terlalu jauh maka
hindari menggunakan kendaraan bermotor, gunakan alat transpormasi yang
lain misalnya bersepedah.
Ayo Mengamati
Sekarang, amatilah lingkunganmu. Tulislah fakta-fakta yang kamu temui mengenai
kesadaran masyarakat dalam menghemat energi. Kamu bisa melakukan wawancara
kepada ketua RT atau warga di lingkunganmu. Tulislah fakta-fakta yang kamu
temukan pada tabel berikut.
Hal-hal yang dilakukan masyarakat.
- Warga selalu mematikan lampu saat siang hari.
- Ada warga yang membiarkan kran air tetap terbuka
sehingga air terus keluar.
- Ada warga yang membiarkan lampu teras tetap
menyala di siang hari.
- Ada warga yang belum menggunakan alat listrik
hemat energi.
- Ada warga yang bepergian menggunakan kendaraan
bersama-sama.
- Tetanggaku selalu mematikan komputer ketika tidak
digunakan
- Ayahku selalu mematikan tv ketika selesai
menonton tv.
- Banyak anak menggunakan sepeda untuk pergi ke
sekolah
- Banyak warga menggunakan motor untuk pergi ke
warung
- Banyak warga membiarkan lampu halaman menyala di
siang hari
Dari fakta yang kamu temukan kelompokkan hal yang
sudah baik dan hal yang belum baik.
Hal yang
sudah baik |
Hal yang
belum baik |
Warga selalu mematikan lampu saat siang hari. |
Ada warga yang membiarkan kran air tetap terbuka
sehingga air terus keluar. |
Ada warga yang bepergian menggunakan kendaraan
bersama-sama. |
Ada warga yang membiarkan lampu teras tetap menyala
di siang hari. |
Tetanggaku selalu mematikan komputer ketika tidak
digunakan |
Ada warga yang belum menggunakan alat listrik hemat
energi. |
Ayahku selalu mematikan tv ketika selesai menonton
tv. |
Ada warga yang selalu menggunakan motor ke warung |
Banyak anak menggunakan sepeda untuk pergi ke
sekolah |
Banyak warga membiarkan lampu halaman menyala di
siang hari |
1. Apa yang bisa kamu simpulkan. Apakah warga di
sekitarmu sudah hemat energi. Jelaskan. Warga disekitarku masih banyak yang
belum melakukan tindakan hemat energi.
2. Apa dampak dari tindakan yang dilakukan. Akibat perilaku tidak hemat energi
ternyata merugikan orang lain.
3. Tulislah saranmu. Sebaiknya sebagai warga negara yang baik kita harus
menghemat energi karena energi yang ada jumlahnya terbatas.
Menghemat energi adalah kewajiban seluruh masyarakat. Dengan menghemat energi
kita ikut menjaga lingkungan.
Menghemat energi adalah kewajiban seluruh masyarakat. Dengan menghemat
energi kita ikut menjaga lingkungan.
Ayo Mencoba
Lani sedang berpikir bagaimana cara menghemat energi. Setiap hari dia pergi ke
sekolah diantar motor oleh ayahnya. Kata ayah Lani setiap hari untuk mengantar
jemput, memerlukan 1/4 liter bensin. Lani mencoba menghitung selama 6 hari
berapa liter bensin yang dibutuhkan. Bantu lani ya. 1/4 x 6 = 6/4 = 3/2 = 1 1/2
liter
Karena jarak rumah yang tidak terlalu jauh. Lani memutuskan untuk berangkat ke
sekolah dengan menggunakan sepeda. Lani sudah berhemat energi. Bagaimana dengan
kamu? Apakah kamu punya cara untuk berhemat energi?
Tahukah kamu?
Ketika pembilang pecahan nilainya lebih besar dari penyebutnya, maka pecahan
tersebut dapat dituliskan dalam bentuk pecahan campuran.
Ketika pembilang dan penyebutnya mempunyai nilai yang sama, maka pecahan
tersebut sama dengan satu. Amatilah pecahan-pecahan berikut.
3/4 |
4/4 |
5/4 |
|
Perhatikan pembilang dan |
Penyebut |
Sama |
Pembilang |
Kita mengubah
pecahan campuran ke pecahan biasa kita bisa membagi pembilang dengan
penyebutnya. Misalkan pecahan
Ubahlah pecahan berikut ke dalam pecahan campuran.
Sekarang, bagaimana mengubah pecahan campuran ke pecahan biasa? Diskusikan kembali dengan kelompokmu. Cobalah kalikan bilangan bulat dengan penyebut pecahan , lalu jumlahkan dengan pembilangnya.
Setelah eksplorasi yang kamu lakukan. Simpulkan.
1. Apa hubungan antara pecahan biasa dan pecahan campuran. Pecahan campuran adalah pecahan biasa yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya.
2. Bagaimana mengubah pecahan biasa ke dalam pecahan campuran. Dengan pembagian pembilang dibagi penyebut.
3. Bagaimana mengubah pecahan campuran ke pecahan biasa. Untuk mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa dapat dilakukan dengan cara mengalikan bilangan bulat dengan penyebut pecahan lalu dijumlahkan dengan pembilang pecahan.
4. Cara mana yang menurutmu paling mudah untuk mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran? Dengan mengalikan bilangan bulat dengan pembilang pecahan kemudian dijumlahkan dengan pembilang pecahan.
5. Cara mana yang menurutmu paling mudah untuk mengubah pecahan campuran ke pecahan biasa? Dengan menggunakan pembagian pembilang dibagi penyebut.
Berbagai hal sederhana yang dilakukan Lani untuk menghemat energi juga bisa kita contoh. Coba kamu bayangkan kalau sebagian besar orang di lingkunganmu pergi ke sekolah dengan sepeda atau berjalan kaki, Seberapa besar energi yang bisa dihemat. Ayo coba lakukan seperti lani ya.
Ayo Bernyanyi
Nyanyikan kembali lagu syair “Aku Anak Indonesia” sesuai dengan tinggi rendah nada. Nyanyikan secara berkelompok dengan temanmu.
Tinggi nada suatu bunyi ditentukan oleh tinggi rendahnya frekuensi bunyi tersebut. Bunyi sebagai gelombang memiliki dimensi frekuensi. Berdasarkan frekuensinya, bunyi dibedakan menjadi dua, yaitu bunyi dengan frekuensi teratur yang disebut nada dan bunyi yang berfrekuensi tidak teratur yang disebut desah (noise). Dengan nada, kita dapat melantunkan sebuah lagu dan membuat alat musik. Dengan berbekal pengetahuan tentang hubungan antara frekuensi dan nada, manusia menciptakan tangga nada. Rangkaian tangga nada diatonik adalah C – D – E – F – G – A – B – C′ (do – re – mi – fa – sol – la – si – do′)
0 komentar:
Posting Komentar