Jenis-Jenis Sumber Daya Alam
Indonesia sebagai negara kepulauan sangat kaya akan sumber daya alam.
Sumber daya alam merupakan segala sesuatu yang tersedia secara alami dan dapat
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Jenisjenis sumber daya
alam berhubungan erat dengan lingkungan, teknologi, dan masyarakat. Sumber daya
alam erat kaitannya dengan lingkungan, baik jenis, manfaat ataupun
ketersediaannya di alam.
A. Sumber Daya Alam Menurut Jenisnya
Menurut jenisnya, sumber daya alam terbagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut
.
1. Sumber Daya Alam Hayati
Sumber daya alam hayati berasal dari berbagai makhluk hidup seperti
tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme.
- Sumber daya alam nabati. Sumber daya alam nabati merupakan kekayaan
alam yang berasal dari tumbuhan, seperti hutan tropis dan hutan musim.
- Sumber daya alam hewani. Sumber daya alam hewani ini tersebar dalam
tiga wilayah di Indonesia yaitu Indonesia bagian barat, tengah, dan timur.
Ragam hewan di Indonesia bagian barat mengikuti Asia, sedangkan bagian
timur mengikuti ragam hewan daerah Australia. Ciri khas keragaman hewan
yang asli Indonesia dapat ditemukan di daerah Indonesia bagian Tengah,
seperti Komodo dan Anoa.
2. Sumber daya alam nonhayati
Merupakan sumber daya alam selain makhluk hidup, seperti barang tambang
diantaranya batu bara, emas, dan timah.
B. Sumber Daya Alam Berdasarkan Manfaatnya
Berdasarkan manfaatnya, sumber daya alam terbagi menjadi tiga, yaitu sebagai
berikut.
- Sumber daya alam yang menghasilkan bahan baku untuk kebutuhan hidup
manusia, seperti hutan, laut, dan tanah.
- Sumber daya alam penghasil energi. Sumber daya alam ini dapat
menghasilkan energi seperti matahari, gelombang laut, dan gas bumi.
- Sumber daya alam yang dimanfaatkan keindahannya. Alam Indonesia yang
indah ini merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan keindahannya dan
mendatangkan rasa nyaman saat melihatnya. Panorama alam yang indah ini
tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
C. Sumber daya alam berdasarkan ketersediaannya di alam
Penyebaran sumber daya alam ini tidak merata di seluruh daerah Indonesia. Yang
termasuk ke dalam jenis sumber daya alam ini adalah sebagai berikut:
- Sumber daya alam yang dapat diperbarui. Sumber daya alam ini disebut
diperbarui karena apabila habis maka akan dibuat baru kembali, seperti
hasil pertanian, kehutanan, dan peternakan. Hutan menghasilkan sumber
kekayaan yang berlimpah. Di dalamnya terdapat berbagai jenis tumbuhan yang
bermanfaat untuk manusia. Menurut jenis tanamannya, hutan terbagi menjadi
hutan homogen dan heterogen. Dalam diskusi, siswa dapat menyebutkan contoh
hutan homogen dan heterogen.
- Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Sumber daya alam yang
tidak dapat diperbarui adalah Sumber Daya Alam yang pembentukannya sangat
lama sekali (puluhan juta tahun) dan akan habis lebih cepat apabila kita
tidak bisa mengelola dan menjaganya, seperti barang tambang. Barang
tambang ini dapat kita bagi menjadi dua, yaitu barang tambang logam dan
barang tambang nonlogam. Contoh barang tambang logam adalah timah, bijih
besi, tembaga, emas, bauksit, perak, dan mangan. Sedangkan contoh barang
tambang nonlogam adalah batu bara, gamping, kaolit, tanah liat, pasir
kuarsa, marmer, batu akik, belerang, gas, dan minyak bumi.
- Sumber daya alam yang kekal. Sumber daya alam ini tidak akan habis
dimakan waktu seperti matahari dan angin.
D. Berbagai jenis sumber daya alam dihubungkan dengan teknologi
Sumber daya alam dan teknologi mempunyai hubungan timbal balik dimana keduanya
saling membutuhkan. Teknologi memberi pengaruh terhadap eksploitasi sumber daya
alam sehingga dapat diolah secara maksimal tanpa merusak habitat yang ada.
Misalnya, untuk mengebor sumber daya alam berupa minyak bumi dibutuhkan
teknologi yang lebih canggih.
Pemanfaatan teknologi yang maksimal dibutuhkan pula dalam mengelola sumber daya
alam seperti kertas dan pembuatan pakaian.
- Pengaruh teknologi dalam pembuatan kertas.. Pembuatan kertas akan
lebih cepat dibantu dengan teknologi. Pembuatan kertas ini termasuk rumit
padahal kertas ini harus diproduksi dalam jumlah yang lebih banyak. Untuk
menghasilkan lebih banyak kertas berarti banyak pula kayu yang ditebang.
Kayu tersebut diolah menjadi bubur kertas yang akhirnya menjadi kertas.
Mengingat hal itu kita harus menekankan pada siswa untuk tidak boros
menggunakan kertas agar tidak banyak hutan yang terkena dampaknya.
- Sumber daya alam dapat mendukung teknologi menjadi lebih baik.
Misalnya, pasir besi digunakan sebagai bahan penyusun pembuat
baling-baling kincir angin.
- Membuat pakaian.. Membuat pakaian dari bahan sutra tentunya lebih
susah jika dibandingkan dengan bahan kapas. Kepompong sutra harus diurai
menjadi benang. Dengan teknologi, kepompong-kepompong sutra mudah untuk
dijadikan benang sebagai bahan pembuat kain sutra.
E. Berbagai jenis sumber daya alam dihubungkan dengan masyarakat
Wilayah Indonesia yang kaya akan berbagai sumber daya alam membantu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat di lingkungannya, baik dalam hal lapangan
pekerjaan ataupun pendapatan yang dihasilkan dalam suatu pekerjaan tersebut.
Sumber daya alam yang terkandung dalam suatu daerah akan memengaruhi masyarakat
yang ada di dalamnya. Sumber daya alam itu tersebar mulai dari dataran tinggi
sampai dataran rendah. Hal ini memberikan karakteristik yang berbeda dalam
masyarakat yang ada di daerah pegunungan dengan masyarakat yang ada di daerah
pantai.
F. Manfaaat Sumber Daya Alam
Indonesia adalah negara yang kaya dengan sumber daya alam. Sumber daya alam
Indonesia sangat berlimpah, baik dalam bentuk sumber daya alam hayati ataupun
nonhayati. Sumber daya alam dapat kita manfaatkan untuk kesejahteraan umat
manusia. Peningkatan kesejahteraan manusia dan kemajuan teknologi tentu saja
tidak terlepas dari kemampuan manusia dalam mengeksploitasi sumber daya alam.
Akan tetapi, manusia harus selalu ingat bahwa eksploitasi sumber daya alam
harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab.
1. Sumber Daya Alam dan Ekonomi Setempat
Berikut ini adalah beberapa jenis sumber daya alam yang dapat kita manfaatkan.
a. Sumber Daya Alam Hayati
Sumber daya alam hayati terdiri atas hewan dan tumbuhan. Hewan dapat digunakan
sebagai bahan makanan sumber protein bagi manusia. Bahan makanan yang dapat
dihasilkan oleh hewan di antaranya daging, telur, susu, dan madu. Bagian tubuh
hewan yang juga dapat kita manfaatkan adalah kulit, yang banyak digunakan
sebagai bahan dasar pembuatan sepatu dan tas
b. Sumber Daya Alam Nonhayati
Sumber daya alam nonhayati contohnya adalah bahan tambang dan minyak bumi. Pada
umumnya, bahan tambang ataupun minyak bumi harus melalui pengolahan terlebih
dahulu sebelum digunakan. Sumber daya alam berupa bahan tambang yang banyak
terkandung di Indonesia dimanfaatkan secara maksimal dengan berwawasan
lingkungan.
Berikut ini adalah beberapa bahan tambang yang bermanfaat di wilayah Indonesia.
- Batu bara. Batu bara merupakan bahan tambang nonlogam yang dimanfaatkan untuk bahan bakar pembangkit listrik, bahan bakar industri, bahan bakar kereta api, dan banyak manfaat lain untuk memenuhi kebutuhan manusia. Batu bara di Indonesia dapat di temukan di daerah Ombilin (Sawahlunto, Sumatera Barat), Bukit Asam (Tanjung Enim, Sumatera Selatan), dan Kota Baru (Pulau Laut, Kalimantan Selatan).
- Bauksit merupakan bahan tambang logam yang dimanfaatkan sebagai bahan
pembuatan aluminium. Aluminium ini digunakan untuk membuat peralatan rumah
tangga dan sebagai bahan untuk kerangka badan pesawat terbang. Lokasi
penghasil bauksit di Indonesia adalah di Pulau Bintan (Riau) dan
Singkawang (Kalimantan Barat).
- Bijih besi dimanfaatkan untuk campuran semen dan industri logam besi.
Sedangkan besi dimanfaatkan untuk membuat jembatan, bahan bangunan, dan
industri mesin. Lokasi di Indonesia yang banyak terkandung bijih besi dan
besi adalah Cilacap (Jawa Tengah) dan Cilegon (Banten).
- Emas dan perak merupakan bahan tambang logam yang bermanfaat sebagai
perhiasan yang harganya tak ternilai dan sebagai cadangan kekayaan negara.
Lokasi yang banyak mengandung tambang emas dan perak, yaitu Cikotok
(Banten), Jampang (Jawa Barat), Martapura (Kalimantan Selatan), dan
Bolaang Mongondow (Sulawesi Utara).
- Mangan. Bahan tambang nonlogam ini bermanfaat untuk melapisi besi agar
terlihat seperti baja dan digunakan untuk bahan batu baterai. Wilayah
Indonesia yang mengandung mangan, yaitu Kliripan (Yogyakarta), dan Karang
Bolong.
- Minyak bumi dan gas merupakan minyak bumi yang banyak dipakai oleh
hampir sebagian besar penduduk di Indonesia. Manfaat dari minyak bumi ini
adalah sebagai bahan bakar yang banyak membantu manusia dalam kehidupan
sehari-sehari dan bahan bakar industri. Lokasi minyak bumi di wilayah Indonesia
berada di Sorong (Papua), Pulau Seram (Kepulauan Maluku), Cepu (Jawa
Tengah), Plaju, dan Sungai Gerong (Sumatera Selatan). Sedangkan LPG
terdapat di wilayah Arun (Aceh) dan Bontang (Kalimantan Timur).
- Tembaga merupakan bahan tambang logam yang bermanfaat untuk bahan
pembuat kawat listrik mengingat tembaga merupakan penghantar panas yang
baik. Manfaat lainnya adalah untuk bahan perunggu. Wilayah Indonesia yang
mengandung tembaga, yaitu Tembagapura (Papua), Cikotok (Jawa Barat), dan
Tirtomoyo (Jawa Tengah).
- Timah merupakan bahan tambang logam yang bermanfaat sebagai pelindung
kabel listrik, pipa air minum, dan peralatan rumah tangga. Wilayah yang
mengandung timah yaitu daerah Pulau Singkep dan Bangka Belitung.
G. Sumber Daya Alam dan Upaya pelestarian
Berikut ini adalah beberapa upaya untuk melestarikan sumber daya alam.
- Pemanfaatan SDA perlu dibarengi dengan penghematan sumber daya itu
sendiri. Terlebih lagi untuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
Penghematan dilakukan agar kelangsungan tersedianya sumber daya alam
barlangsung dalam waktu yang lama.
- Pemanfaatan sumber daya alam sebagai tempat untuk melindungi
hewan-hewan yang hampir punah adalah salah satu langkah yang sangat
penting, seperti halnya perlindungan terhadap komodo dan badak bercula
satu di Ujung Kulon.
- Pemeliharaan akan aset yang tak ternilai harganya sangat penting
dilakukan untuk kelangsungan hidup generasi berikutnya. Hutan produksi
yang ada harus dijaga dari penebangan liar dan kebakaran hutan. Penebangan
harus dilakukan dengan cara tebang pilih agar pohon yang berusia muda
tidak rusak. Pemeliharaan hewan-hewan yang hampir punah dilakukan dengan
menempatkannya dalam suaka margasatwa.
H. Usaha Pelestarian SDA (Sumber Daya Alam)
Eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan tanpa disertai tanggung jawab
untuk menjaga kelestarian alam akan berdampak buruk terhadap kehidupan manusia.
Beberapa dampak buruk dari eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan adalah:
- Terjadinya disfungsi hutan sebagai paru-paru dunia dan sumber resapan
air akibat penggundulan hutan. Penggundulan hutan juga dapat mengakibatkan
bencana kekeringan, banjir, dan tanah longsor.
- Terjadinya pencemaran lingkungan akibat penggunaan bahan bakar yang
tinggi. Penggunaan bahan bakar seperti minyak bumi dan batu bara menimbulkan
polusi udara yang cukup tinggi yang dapat membahayakan kesehatan makhluk
hidup dan keseimbangan alam.
- Terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan air akibat penggunaan
bahan peledak dalam mengeksploitasi ikan dan terumbu karang di lautan.
Selain membunuh ikan-ikan besar untuk kebutuhan konsumsi, penggunaan bahan
peledak juga turut memusnahkan ikan-ikan kecil.
- Terjadinya kerusakan tanah akibat eksploitasi tanah yang tidak diikuti
dengan peremajaan atau perawatan.
Beberapa usaha yang dapat dilakukan oleh manusia dalam melestarikan sumber
daya alam adalah sebagai berikut.
- Melakukan reboisasi atau penghijauan terhadap daerah atau hutan yang
gundul.
- Penebangan hutan juga harus melalui prosedur yang benar, misalnya
dengan memilih pohon yang sudah tua, dan membiarkan tanaman yang masih
muda.
- Tidak meninggalkan titik-titik api saat meninggalkan hutan, misalnya
setelah kita mengadakan kegiatan kemah di kawasan hutan.
- Penghijauan juga perlu dilakukan di daerah aliran sungai agar tidak
terjadi erosi yang menimbulkan pendangkalan daerah aliran sungai.
- Penghijauan juga dapat dilakukan di daerah perkotaan, yaitu dengan
menanam pohon sebanyak-banyaknya
- Penggunaan bahan bakar minyak sebagai sumber polusi udara juga harus
dikurangi semaksimal mungkin.
- Mencegah terjadinya pencemaran air dapat dilakukan dengan tidak
membuang sampah atau limbah industri ke sungai, dan mencegah terjadinya
kebocoran minyak di daerah pertambangan lepas pantai.
I. Peta Persebaran Sumber Daya Alam
Persebaran Sumber Daya Alam Hayati
- Sektor Pertanian. Persebaran hasil produksi pertanian yang ada di
Indonesia terdapat di Pulau Jawa, Sumatra, Bali, Lombok, Sulawesi, dan
Kalimantan.
- Hasil dari sektor perkebunan yang umum di Indonesia, di antaranya
karet, kelapa sawit, dan kopi. Hasil perkebunan itu banyak diusahakan di
Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan, Bengkulu, dan Sulawesi.
- Indonesia memiliki hutan yang sangat luas dan terdapat di pulau-pulau
besar, seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
- Sektor peternakan, juga menyebar di seluruh wilayah Indonesia. Begitu
juga dengan perikanan, mengingat wilayah kita yang terdiri atas
pulau-pulau
2. Persebaran Sumber Daya Alam Nonhayati
- Minyak Bumi. Daerah-daerah penghasil minyak bumi di Indonesia, yaitu
sebagai berikut. Pulau Jawa: Cepu, Cirebon, dan Wonokromo. Pulau Sumatera:
Palembang (Sungai Gerong dan Sungai Plaju) dan Jambi (Dumai) Pulau
Kalimantan: Pulau Tarakan, Pulau Bunyu, Kutai, dan Balikpapan Pulau Irian:
Sorong
- Gas alam biasanya dijual dalam bentuk cair. Gas alam cair diproduksi
di Arun dan Badak, Provinsi Aceh. Gas alam cair ini sebagian diekspor,
antara lain ke Jepang.
- Daerah tambang batu bara di Indonesia, di antaranya sebagai berikut:
Ombilin dekat Sawahlunto (Sumatera Barat), Bukit Asam dekat Tanjung
Enim (Sumatera Selatan), Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan
Timur, Kalimantan Selatan (Pulau Laut/Sebuku), Jambi, Riau, Aceh, dan
Papua
- Wilayah di Indonesia yang merupakan penghasil tanah liat, di antaranya
di dataran rendah Pulau Jawa dan Sumatera.
- Kaolin terbentuk dari pelapukan batu-batuan granit. Batuan ini banyak
terdapat di daerah sekitar pegunungan di Sumatera.
- Wilayah yang banyak mengandung batu kapur di Indonesia, di antaranya
Pegunungan Seribu dan Pegunungan Kendeng.
- Wilayah yang banyak mengandung pasir kuarsa di Indonesia, di antaranya
di Banda Aceh, Bangka, Belitung, dan Bengkulu.
- Wilayah yang banyak mengandung pasir besi di Indonesia, di antaranya
Pantai Cilacap, Jawa Tengah.
- Wilayah yang banyak mengandung marmer di Indonesia, di antaranya
Trenggalek, Jawa Timur dan daerah Bayat, Jawa Tengah.Batu Akik/Batu Aji
- Keberadaan batu akik hampir merata di seluruh wilayah Indonesia,
karena banyak terdapat di daerah pegunungan dan di sekitar aliran sungai.
- Wilayah yang banyak mengandung bauksit di Indonesia, di antaranya
Pulau Bintan dan Riau.
- Wilayah yang banyak mengandung timah di Indonesia, di antaranya Pulau
Bangka, Belitung, dan Singkep yang menghasilkan lebih dari 20% produksi
timah putih dunia.
- Wilayah yang banyak mengandung nikel di Indonesia, di antaranya di
sekitar Danau Matana, Danau Towuti, dan Kolaka (Sulawesi Selatan).
- Wilayah yang banyak mengandung tembaga di Indonesia, di antaranya di
Tirtomoyo dan Wonogiri (Jawa Tengah), Muara Sipeng (Sulawesi), dan
Tembagapura (Papua).
- Wilayah yang banyak mengandung emas dan perak di Indonesia, di
antaranya sebagai berikut. Tembagapura di Papua (Irian Jaya) Batu Hijau di
Nusa Tenggara Barat Tasikmalaya dan Jampang di Jawa Barat Simao di
Bengkulu, Logos di Riau, dan Meulaboh di Nangroe Aceh Darusalam
- Wilayah yang banyak mengandung belerang di Indonesia, di antaranya
terdapat di kawasan Gunung Talaga Bodas, Garut-Jawa Barat, dan di kawah
gunung berapi, seperti di Dieng (Jawa Tengah).
- Wilayah yang banyak mengandung mangan di Indonesia, di antaranya di
Kliripan (Daerah Istimewa Yogyakarta), Pulau Doi (Halmahera), dan Karang
Nunggal, dan Tasikmalaya-Jawa Barat.
J. Hubungan Sumber Daya Alam dengan Keragaman Sosial Budaya dan Mata
Pencaharian
- Di dataran tinggi, sumber daya alam yang dihasilkan berupa kayu, teh,
berbagai sayuran dan buah-buahan, serta daun-daunan. Sumber daya alam
tersebut dapat diolah menjadi berbagai macam benda yang dibutuhkan
masyarakat.
- Di dataran rendah, terdapat pantai dan laut, sehingga sumber daya alam
yang dihasilkan, antara lain ikan, terumbu karang, dan garam. Sumber daya
alam tersebut berpengaruh terhadap peralatan dan perlengkapan hidup
masyarakatnya.
0 komentar:
Posting Komentar